Merupakan bentuk proses konversi dimana unit-unit
untuk pesanan yang berbeda akan mengikuti urutan yang berbeda pula dengan
melalui pusat-pusat kerja yang dikelompokkan berdasarkan fungsinya. Volume
produksi setiap jenis produk sedikit, variasi produknya banyak, lama proses
produksi setiap produk agak panjang dan tidak ada lintasan produksi khusus. Job shop ini bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan khusus konsumen, jadi biasanya bersifat make to order. Kebutuhan job
shop akan felksibel dalam menangani banyaknya variasi dari desain produk
membutuhkan adanya sumber daya manusia dan mesin yang
terampil. Harga fleksibilitas ini termasuk waktu proses yang lebih lama karena
seringnya peralatan di set-up,
kebutuhan yang lebih besar akan WIP, part,
dan komponen. Juga sulitnya tugas dalam menjadwalkan pesanan yang berbeda
melalui bermacam-macam pemrosesan dimana sumber daya tersebut digunakan bersama-sama.
Semua kesulitan tersebut membuang waktu pengiriman yang lebih lama, kualitas
produk yang lebih variabel dan biaya yang lebih tinggi dibandingkan flow shop.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar